Tragedi Penemuan Mayat MPA di Kelurahan Aur Gading, Sarolangun

SAROLANGUN-Kelurahan Aur Gading, Sarolangun, digemparkan dengan penemuan mayat seorang pria yang kemudian diketahui bernama MPA pada Sabtu, 20 April 2024, sekitar pukul 21.00 WIB, di dalam rumah orang tuanya di Jalan SMPN 17 Rt.18, Aur Gading.

Masyarakat sekitar bersama Bhabinkamtibmas Polsek Sarolangun terpaksa membuka rumah korban dengan mendobrak pintu samping. MPA ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa, tergantung di pintu kamar dengan menggunakan kain warna merah muda yang menjerat lehernya. Selain kain tersebut, juga ditemukan satu ember plastik warna hitam yang diduga digunakan MPA untuk berpijak sebelum melakukan aksi bunuh diri.

Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, S.IK, M.Si, melalui Kapolsek Sarolangun AKP Dwiyatno, SH, MH, menjelaskan kronologis kejadian. MPA sebelumnya terlibat pertengkaran dengan istrinya melalui Handphone dan mengancam akan bunuh diri. Kemudian, istri MPA meminta bantuan kepada Apriansyah, yang kemudian bersama Akbar pergi ke rumah MPA.

Mereka melihat MPA dalam keadaan tergantung di pintu kamar dan segera menghubungi para Ketua RT serta Bhabinkamtibmas Polsek Sarolangun. Setelah tiba di lokasi, mereka bersama warga mendobrak pintu rumah MPA untuk mengevakuasinya.

Pihak kepolisian bersama Sat Reskrim Unit Identifikasi Polres Sarolangun melakukan olah TKP. MPA ditemukan tergantung dengan kain merah muda yang terjerat di lehernya, serta ditemukan ember plastik hitam yang diduga digunakan sebagai pijakan sebelum melakukan aksi bunuh diri.

Dugaan sementara adalah MPA bunuh diri karena permasalahan keluarga, meskipun keluarga korban menolak dilakukan otopsi. Tragedi ini menyisakan duka yang mendalam di tengah masyarakat Aur Gading, Sarolangun.