Wakapolda Jambi Respon cepat Atas konflik Antara Warga Dengan SAD

SAROLANGUN – Waka Polda Jambi Brigjen Pol Yudawan Roswinarso, SH MH turun langsung ke Lapangan, Hal ini terkait Penembakan yang dilakukan oleh tiga oknum Suku Anak Dalam di perusahaan sawit pada jumat lalu (29/10) kepada tiga orang satpam perusahaan PT. Smke di Kecamatan Air Hitam Kabupaten Sarolangun, Ketiga korban mengalami luka tembak dari senjata api rakitan milik Warga SAD.

Brigjen Pol Yudawan turun ke Sarolangun ingin memastikan proses penyilidikan kasus penembakan karyawan perusahanan. saat in juga personil sedang melakukan penyelidikan serta pemanggilan saksi.

“Tim kita sedang melakukan penyelidikan, serta meminta keterangan saksi. Dan kita juga akan bertolak ke Merangin untuk melihat keadaan korban, yang saat ini dirawat di Rumah Sakit Merangin,” katanya di Polsek kota Sarolangun Sabtu (30/10/2021).

Wakapolda menyebut bahwa dalam perkara ini semua sama dimata hukum, tidak ada yang perbedaan. Namun, ada kearifan lokal yang harus dikedepankan dalam penanganan kasus penembakan yang dilakukan oleh Suku Anak Dalam.

“Ibaratnya mengambil rambut dalam tumpukan tepung, tepung tidak tumpah rambut tidak putus. Artinya kita butuh pendekatan persuasif dalam penanganan kasus ini. Yang jelas kasus ini menjadi atensi kita,”sambungnya.

Lebih lanjut, dia menjelaskan, agar masyarakat tetap tenang, pihak Kepolisian dan Pemerintah akan menangani persoalan tersebut sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.

“Kita minta Masyarakat sekitar tidak terprovokasi atas peristiwa tersebut. Dilapangan kita sudah kerahkan tim untuk menjaga kondusifitas di wilayah kejadian penembakan dan kita juga libatkan teman-teman dari warsi untuk menjembatani kami dengan SAD,” tutupnya.

Selanjutnya Waka Polda Jambi terbang ke Merangin menuju Rumah Sakit tempat para korban dirawat menggunakan Helli milik Kepolisian Daerah Jambi.