Polda Jambi Gelar FGD, Bahas Peran Media Cegah Unjuk Rasa Anarkis
Tribratanewsjambi. Bidang Intelkam Polda Jambi menggelar Fokus Group Discussion (FGD) dalam rangka mendukung program asta cita memperkokoh demokrasi dan hak asasi manusia (HAM).
Wakil Direktur (Wadir) Intelkam Polda Jambi, AKBP S. Bagus Santoso, S.I.K., M.H., mengatakan bahwa kegiatan FGD dengan mengusung peran media dalam rangka memitigasi terjadinya aksi unjukrasa yang anarkis.
"Polri dan Wartawan adalah Satu kesatuan, untuk itu kita berharap melalui FGD ini dapat memperluas informasi yang didatapatkan dan meningkatkan saling percaya diantara polri dan media," terang Wadirintelkam Polda Jambi secara resmi membuka FGD di Ratu Duo, Kamis (02/10/25).
AKBP S. Bagus Santoso, S.I.K., M.H., menjelaskan terkait dengan unjuk rasa anarkis maka peran media dapat membantu memitigasi atau mendinginkan situasi, memberi edukasi dan sebagainya. "Jadi ini merupakan harapan kita bersama, semoga silahturahmi antara polri terus untuk saling mengisi, akhirnya saya mengcupkan terimahkasih," jelasnya.
Kegiatan ini juga di moderatori Rahimin dan dinarasumberi, Ketua SMSI Provinsi Jambi, Muhktadi, Sekretaris SMSI, Pirma Satria, Ketua Pokja PWI Irwasnyah, dan Kanit Ciber Polda Jambi yang dihadiri oleh puluhan jurnalis.
"Disinformasi adalah ancaman serius yang bisa membuat unjukrasa damai menjadi kerusuhan. Dari itu, media bukan hanya pelapor, tetapi juga narasi publik. Jadi kolaborasi semua pihak sangat penting agar media benar benar bisa menjalankan peran media," tegas Ketua SMSI Provinsi Jambi dalam paparan materinya.